Pengetahuan untuk Hidup lebih Baik

LightBlog

Subscribe Youtube & Dapatkan Video Tips Kesehatan Gratis

Tuesday 12 September 2017

7 Jenis Metode Pengukuran Aktivitas Antioksidan Sering Digunakan

Jenis metode pengukuran aktivitas antioksidan. Aktivitas antioksidan suatu senyawa dapat diukur dari kemampuannya menangkap radikal bebas. Berikut ini adalah metode yang sering dipakai dalam mencari kemampuan suatu antioksidan dalam melawan radikal bebas.

Metode peredaman radikal 2,2-difenil-1-pikril hidrazil (DPPH) 

Radikal bebas yang biasa digunakan sebagai model dalam mengukur daya penangkapan radikal bebas adalah DPPH. Senyawa ini merupakan senyawa radikal bebas yang stabil sehingga apabila digunakan sebagai pereaksi dalam uji penangkapan radikal bebas cukup dilarutkan. Jika disimpan dalam keadaan kering dengan kondisi penyimpanan yang baik akan stabil selama bertahun-tahun. Metode DPPH adalah yang metode paling sering dilaporkan digunakan untuk skrining aktivitas antioksidan dari berbagai tanaman obat. Metode peredaman radikal bebas DPPH didasarkan pada reduksi dari radikal bebas DPPH yang berwarna oleh penghambat radikal bebas. Prosedur ini melibatkan pengukuran penurunan serapan DPPH pada panjang gelombang maksimalnya, yang sebanding terhadap konsentrasi penghambat radikal bebas yang ditambahkan ke larutan reagen DPPH. Aktivitas tersebut dinyatakan sebagai konsentrasi efektif (effective  concentration) EC50 atau (inhibitory concentration)  IC50.

Metode reducing power

Metode ini berprinsip pada kenaikan serapan dari campuran reaksi. Peningkatan pada serapan menunjukkan peningkatan pada aktivitas antioksidan. Dalam metode ini antioksidan membentuk kompleks berwarna dengan kalium ferrisianida, asam trikloroasetat, dan besi (III) klorida yang diukur pada panjang gelombang 700 nm. Peningkatan pada serapan campuran reaksi menunjukkan kekuatan mereduksi dari sampel.

Metode uji kapasitas serapan radikal oksigen (ORAC) 

Prosedur analisis ini mengukur kemampuan antioksidan dari makanan, vitamin, suplemen nutrisi atau bahan kimia lainnya terhadap radikal bebas. Uji ini dilakukan dengan menggunakan trolox (analog vitamin E) sebagai standar untuk menentukan trolox ekuivalen (TE). Nilai ORAC kemudian dihitung dari TE dan ditunjukan sebagai satuan atau nilai ORAC. Semakin tinggi nilai ORAC, semakin besar kekuatan antioksidannya.

Metode tiosianat

Aktivitas antioksidan sampel dengan metode tiosianat ditunjukkan dengan kekuatan sampel dalam menghambat peroksidasi asam linoleat. Jumlah peroksida yang terbentuk diukur secara tidak langsung dengan pembentukan kompleks ferritiosianat yang berwarna merah.

Uji dien terkonjugasi

Metode ini memungkinkan penghitungan yang dinamis terhadap dien terkonjugasi sebagai hasil dari oksidasi awal PUFA (Poly Unsaturated Fatty Acids) dengan mengukur serapan UV pada 234 nm. Prinsip dari uji ini adalah bahwa selama oksidasi asam linoleat, ikatan rangkap dirubah menjadi ikatan rangkap terkonjugasi yang mana dikarakterisasi oleh serapan UV kuat pada 234 nm. Aktivitas diekspresikan dengan konsentrasi penghambatan (inhibitory concentration), IC50.

Aktivitas penghambatan radikal superoksida 

aktivitas penghambatan radikal superoksida secara  in vitro diukur oleh reduksi riboflavin /cahaya /nitro blue tetrazolium (NBT). Reduksi NBT adalah metode yang paling dikenal. Metode ini didasarkan pada pembangkitan radikal superoksida oleh autooksidasi dari riboflavin dengan adanya cahaya. Radikal superoksida mereduksi NBT menjadi formazon yang berwarna biru yang dapat diukur pada 560 nm. Kapasitas ekstrak untuk menghambat warna hingga 50% diukur dalam EC50. Radikal superoksida dapat juga dideteksi dengan oksidasi hidroksilamin, menghasilkan nitrit yang kemudian diukur dengan reaksi kolorimetri.

Aktivitas penghambatan radikal hidroksil

Kapasitas penghambatan radikal hidroksil dari ekstrak antioksidan alami dihubungkan secara langsung terhadap aktivitas antioksidannya. Metode ini melibatkan pembangkitan in vitro dari radikal hidroksil menggunakan sistem Fe3+/askorbat/EDTA/H2O2 berdasarkan reaksi Fenton. Penghambatan dari radikal hidroksil dengan adanya antioksidan diukur.
Lihat juga: Nama Tanaman yang Mengandung Antioksidan alami

No comments:

Post a Comment

Sahabat Pengunjung Sawittoku, Mohon untuk meninggalkan saran agar pengembangan kualitas konten blog dapat lebih ditingkatkan.
Demi kenyamanan maka komentar yang mengandung Sara, Pornografi, Perjudian, Pelecehan ataupun sejenisnya dan mengandung Link akan kami jadikan SPAM.Terima Kasih Atas Perhatiannya